Posisi Airlangga Hartarto Sebagai Capres dan Ketum Golkar Digoyang

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto

PRAGIA.ID, Jakarta- Dinilai tak memberikan efek dan memunculkan tanda-tanda kemenangan Partai Golkar dalam Pemilu 2024 mendatang. Posisi Airlangga sebagai Ketua Umum (Ketum) dan Capres 2024 digoyang.

Hal ini berkembang setelah Dewan Pakar partai Golkar meminta kepada pengurus untuk melaksanakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar.

Isu akan diadakanya Munaslub tersebut disampaikan Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam.  Ridwan meminta untuk mengevaluasi hasil Munas 2019 lalu yang menetapkan Airlangga Hartarto sebgai Ketum dan Capres.

“Munaslub harus digelar untuk mengubah putusan dari munas 2019 lalu,” ujarnya dilansir dari CNN Indonesia.

Menurut Ridwan, sejak Airlangga ditetapkan sebagai Capres, tidak ada tanda-tanda ‘kemenangan’ Golkar. Hal ini terlihat dari berbagai lembaga survey, Misalnya survei Litbang Kompas terbaru periode 29 April-10 Mei 2023.

“Golkar berada di urutan keempat dengan perolehan elektabilitas survei 7,3 persen, disalip Demokrat yang memperoleh suara 8 persen,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *